Konsepsi Electricity Safety System For Earthquake Berbasis Internet Of Things Guna Medukung Tugas Satuan Radar Dalam Rangka Mewujudkan Zero Accident

Authors

Author Alif Syaifuddin Rahman , Author Handoko Ivan Haryanto

Issue:

Vol. 1 No. 1 (2025)

Keywords:

electricity safety system for earthquake, IoT, Satuan Radar, zero accident
Received: 2025-10-03
Accepted: 2025-10-03
Published: 2025-06-28

Articles

Additional Files

How to Cite

Konsepsi Electricity Safety System For Earthquake Berbasis Internet Of Things Guna Medukung Tugas Satuan Radar Dalam Rangka Mewujudkan Zero Accident. (2025). Journal of Air and Space Sciences, 1(1), 21-28. https://journal.seskoau-mil.id/jass/article/view/3

Downloads

Download data is not yet available.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep electricity safety system for earthquake berbasis IoT dan menjelaskan secara rinci tentang rancangan sistem, perangkat keras dan lunak yang digunakan, cara kerja sistem tersebut, sehingga diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam peningkatan keselamatan kerja terhadap potensi bahaya listrik saat terjadi gempa bumi dan meminimalisir terjadinya kecelakaan dalam rangka mewujudkan zero accident di Satuan Radar. Metode yang digunakan dalam pembuatan konsepsi sistem informasi manajemen keselamatan dan keadaan darurat sebagai pemecahan masalah adalah metode kualitatif dan kuantitatif. Dalam penelitian ini dibuat perancangan dan implementasi alat pendeteksi gempa bumi menggunakan sensor Accelerometer ADXL345 yang akan berfungsi mendeteksi terjadinya perubahan kemiringan sudut yang disebabkan oleh gempa yang terjadi di satuan radar. Alat ini menggunakan kendali Wemos D1 Mini berbasis IoT dimana notifikasi yang dihasilkan melalui aplikasi Telegram serta Relay sebagai pemutus arus. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan, sensor Accelerometer ADXL345 dapat berfungsi dengan baik dimana sistem megaktifkan Buzzer ketika kemiringan sudut memcapai 40 derajat dengan pengujian 5 derajat hingga 50 derajat terdapat perbedaan dengan rata-rata selisih setiap kenaikan kemiringan 5 derajat bernilai 0,71 pada sumbu X, 0,72 pada sumbu Y, dan 0,24 pada Sumbu Z dengan hasi nilai resultan magnitude getaran sebesar 9,178 serta Relay berfungsi dengan baik sebagai pemutus arus dapat merespon dengan rata-rata waktu 0,002 detik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah perancangan electricity safety system for earthquake yang berbasis Internet of Things (IoT) terdiri atas rangkaian terintegrasi baik sebagai input (sensor), prosessing data (Mikrokontroler), dan output (alarm), perancangan software pada sistem informasi manajemen keselamatan dan keadaan darurat menggunakan aplikasi arduino IDE sebagai development system Mikrokontroler ESP8266 untuk memproses pembacaan nilai sensor, dan sensor Accelerometer ADXL345 yang dirancang dapat berfungsi dengan baik. Sistem berhasil memberikan informasi nilai kemiringan pada sumbu x,y,z dengan waktu delay rata-rata 1,17 detik melalui apalikasi telegram pada telepon seluler.